Jakarta, (wartaBHINEKA.com) – Mantan Direktur Utama Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara Saiful Hadi meninggal dunia pada Minggu (15/10/2017) malam di Jakarta.
“Beliau meninggal pukul 21.30 WIB Minggu malam, sebelumnya mengeluhkan sesak nafas, di ruang ICU RS Siloam Jakarta Selatan. Dokter menyatakan penyebabnya karena serangan jantung,” kata GM SDM dan Umum LKBN Antara Inderahadi Kartakusumah, Senin (16/10/2017),
Berdasarkan keterangan Inderahadi, sejak satu tahun terakhir Saiful Hadi sudah menderita sakit gula. Jenazah dimakamkan pada Senin (16/10) di pemakaman keluarga kompleks KH Idham Khalid, Cisarua, Bogor pada pukul 10.00 WIB.
Sebelumnya sudah direncanakan putri pertama Saiful Hadi akan melangsungkan akad nikah pada Senin pukul 08.00 WIB. Menyusul kedukaan yang terjadi maka akad nikah akan dilangsungkan di hadapan jenazah sebelum dikebumikan.
Dikutip dari Antara, Saiful Hadi meninggalkan satu putra dan dua putri. Saiful Hadi berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-371/MBU/2012 pengangkatannya sebagai direktur utama Perum LKBN ANTARA untuk masa lima tahun sejak 10 Oktober 2012-22 Januari 2016.
Ia juga merupakan putera mantan Ketua Umum PBNU KH Idham Chalid. Saiful Hadi lahir di Jakarta pada 14 September 1958 dengan nama lengkap Mohammad Saiful Hadi. Karier wartawannya dimulai pada 1988 setelah lulus dari kursus dasar pewarta (susdape) angkatan V. Ia pernah meliput pada bidang ekonomi khususnya energi dan liputan intenasional.
Setelah lima tahun menjadi wartawan, 1993 Saiful diangkat menjadi Kepala Biro Antara untuk Eropa yang berkedudukan di Belanda sampai tahun 1997. Pada 1999 ia dipercaya menjadi Direktur Keuangan pada masa kepemimpinan Parni Hadi.
Akibat konflik internal, hanya satu tahun ia menduduki jabatan tersebut. Tahun 2000 ia kembali ke redaksi menjadi redaktur senior untuk bidang luar negeri sampai tahun 2003. Kepemimpinan baru di bawah Asro Kamal Rokan mengantarkannya kembali menjadi Direktur Keuangan pada 2005-2007, sebelum terbentuk Perum LKBN Antara.
Setelah LKBN Antara memiliki badan hukum sebagai BUMN, Saiful dipercaya menjadi Direktur Pemberitaan yang merangkap menjadi Direktur Keuangan pada 2007 sampai 2009, dan kemudian setelah itu hanya menjadi Direktur Pemberitaan hingga diumumkan menjadi Dirut Perum LKBN Antara pada 23 Oktober 2012.