Cianjur – Artha Graha Peduli (AGP) mengoperasikan ambulan keliliing di lima titik lokasi pengungsian gempa Cianjur Jawa Barat. Ambulan keliling sangat efektif menjangkau korban yang belum ditanganin.
“AGP melalui tim medis Dokter Arthakes sejak gempa Senin lalu telah menangani 21 pasien yang mengalami sakit ISPA, ISPA (batuk pilek), pegal linu, dan sakit maag,” kata Relawan AGP Pupu Fauzi, Rabu (30/11/2022) di Cianjur.
Pupu menyampaikan kegiatan lain AGP di lokasi bencana alam yakni membantu evakuasi korban dan menyalurkan bantuan sembako ke lokasi pengungsian bersama Kodim dengan menggunakan motor gerobak Viar. Semua personil AGP disebar ke 6 titik pengungsian untuk membantu Pemda dan Kodim dalam penanganan korban.
Sebagaimana diketahui, pusat gempa menurut data BMKG di Cianjur terjadi pukul 13.21 WIB pada Senin (21/11/2022). Gempa berkekuatan M5,6 terjadi pada tiitik koordinat gempa pada 6.84 Lintang Selatan-107.05 Bujur Timur. BMKG menegaskan gempa ini merupakan gempa tektonik yang dipicu oleh gerak sesar Cimandiri. Hingga Rabu (30/11/2022) korban akibat gempa yakni 108.720 orang pengungsi, 327 jiwa meninggal dunia, dan 13 orang dalam pencarian.