Jakarta, 14 Desember 2024 – Direktur, Komisaris & Karyawan JIHD-DA melalui Artha Graha Peduli (AGP) telah menyalurkan bantuan tali kasih kepada Kang Yus dan Adhit, dua korban kebakaran yang terjadi di Kemayoran pada 10 Desember 2024 lalu. Penyaluran bantuan ini dilakukan dalam beberapa tahap untuk membantu pemulihan dan memenuhi kebutuhan dasar keluarga korban yang terdampak.
Penyaluran bantuan pertama dilakukan pada 11 Desember 2024. Bantuan darurat yang diberikan berupa hygiene kit dan alat makan untuk memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari keluarga korban.
Penyaluran bantuan kedua dilakukan pada 12 Desember 2024. Bantuan lanjutan yang meliputi pakaian dalam, alas tidur, selimut, obat-obatan, dan handuk. Penyaluran ini didampingi oleh Tim AGP yang terdiri dari Bapak Fahri dan Bapak Merli.
Penyaluran bantuan selanjutnya pada 13 Desember 2024, melalui pengumpulan donasi berupa barang-barang layak pakai untuk keluarga Yus (beserta istri dan 3 anaknya) dan keluarga Adhit (beserta 7 anggota keluarga). Bantuan tersebut mencakup 3 kardus dan 2 tas barang layak pakai.
Hingga saat ini, Yus sekeluarga dan Adhit dalam kondisi sehat meskipun mengalami kehilangan besar akibat kebakaran tersebut. Yus beserta keluarganya kini menempati tempat tinggal sementara di Bendungan Jago, Kemayoran, sementara Adhit tinggal di rumah saudaranya di Kemayoran. Meskipun begitu, seluruh dokumen penting milik mereka, termasuk KTP, BPKB, dan sertifikat lainnya, habis terbakar. Dua motor milik Yus juga terbakar, namun satu motor masih dapat diselamatkan.
Pasca terjadi kebakaran, Pj Gubernur Jakarta telah mengunjungi lokasi terdampak kebakaran. Dalam hal bantuan logistik, makanan dan kebutuhan dasar untuk para korban telah dipenuhi dengan baik oleh BNPB, Bazarnas, serta relawan dari Pemuda Pancasila, FBR, dan FPI.
Meskipun belum ada keputusan terkait penggantian tempat tinggal bagi kedua keluarga tersebut, Yus dan Adhit dijadwalkan untuk kembali bekerja seperti biasa mulai 16 Desember 2024 mendatang. Keduanya akan kembali melanjutkan aktivitas pekerjaan setelah melalui masa pemulihan.