Jakarta, wartaBhineka – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memaparkan target pemerintah berikutnya untuk menekan pengangguran terbuka hingga kemiskinan. Di tahun 2025 sendiri tingkat pengangguran ditetapkan di level 4,5-5% dan angka kemiskinan di rentang 7-8%.
Sementara itu, rasio gini dalam kisaran 0,379-0,382 dan Indeks Modal Manusia (IMM) pada level 0,56. Ini merupakan target rencana kerja pertama bagi Prabowo Subianto selaku presiden terpilih yang akan menjabat mulai Oktober 2024.
“Tingkat pengangguran terbuka tahun 2025 diharapkan dapat ditekan menjadi 4,5%-5%. Angka kemiskinan diturunkan dalam rentang 7-8%,” beber Jokowi dalam Sidang Paripurna DPR RI dan Pembacaan Nota Keuangan di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Jumat (16/8/2024).
Jokowi juga menargetkan, Nilai Tukar Petani (NTP) ditingkatkan di kisaran 115-120 da Nilai Tukar Nelayan (NTN) dijaga di kisaran 105-108 untuk tahun 2025 mendatang.
Dalam pidatonya, Jokowi juga memaparkan di tahun 2024 tingkat pengangguran turun menjadi 4,8%, tingkat kemiskinan turun tajam menjadi 9,03%, dan angka kemiskinan ekstrem juga turun signifikan menjadi 0,83%.
.
(sumber: Detik.com)